aaaa ngeliat muka berkerut gitu, aku jadi tidak tega kalau tidak menurut,
iya.. aku diam...
aku di sini...
sewaktu-waktu kamu perlu aku..
aku di sini...
yang terbaik teruntuk kamu ku, doa pagi di kidmat Jumat, dari sini ku kirim peluk hangat
aku lebih bisa menghitung lampu-lampu kota di ketinggian Jayakarta
daripada menghitung sendu karena merindumu
berlabuh tanpa mengeluh? pada seseorang pengusap peluh
saat menentukan pilihan
Tuhan pasti tidak lupa memberi ujian ganjalan
#pengisibangkukanan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar